CB Blogger Lab

A.       Pengertian Warna
Asalamualaikum warrahmatulahi wabarakatuh,,,
apa kabar teman-teman...? semoga baik-baik saja ya,,,baiklah pada postingan kali ini saya akan mengulas tentang pengertian serta makna dari warna.
Disini saya sudah sudah saya cantumkan beberapa pandangan dari beberapa ahli yang saya kutip dari beberapa buku, semoga ilmu ini dapat bermanfaat buat teman-teman yang sedang belajar atau sekedar ingin mengetahui tentang seluk beluk warna..! 
sedikit saya jelaskan bahwa tulisan ini merupakan bentuk  tulisan skripsi, makanya saya sangat memperhatikan tanda baca, garis baru serta nama dan tahun kutipan dari para ahli. 
  
        Menurut Read (dalam Soedarso, 1973: 16), sebagai berikut :
Semua orang yang wajar dan imbang selalu suka akan warna; warna merupakan kesenangan dan kenikmatan hati yang abadi; warna selalu ada dan merupakan pertanda yang jelas dari ciptaan-ciptaan yang baik, dan disesuaikan dengan kehidupan para tubuh manusia , dengan cahaya yang di langit, dengan kemurnian dan kepekatan di Bumi, dengan kematian, malam dan segala macam polusi yang pada dasarnya tidak berwarna.

Dalam kamus besar bahasa Indonesia (1999: 1125), warna adalah suatu kesan yang diperoleh mata dari cahaya yang dipantulkan dari benda-benda yang dikenainya. Sedangkan dalam ensiklopedia nasional Indonesia  (1991: 253) warna diartikan sebagai suatu senyawa kimia yang dipergunakan untuk mewarnai bahan.
Susanto (2011: 433), menyatakan bahwa “Warna didefinisikan sebagai getaran atau gelombang yang diterima indera penglihatan manusia yang berasal dari pancaran cahaya melalui sebuah benda”. Menurut Wucius Wong (dalam Prawira, 1984: 198) warna diartikan unsur yang tampak atau  unsur visual yang dapat membedakan sebuah bentuk dari sekeklilingnya.
Warna merupakan salah satu unsur seni dan unsur visual yang sangat penting, karena dengan warna orang akan dapat mengidentifikasi sesuatu dengan indera penglihatannya dan dapat mempengaruhi dan merangsang mata sehingga membuat suatu benda dapat dilihat oleh mata, selain itu juga, warna dapat menunjukkan sifat dan watak yang berbeda dan warna juga dapat digunakan secara simbolis seperti yang diungkapkan oleh Dewojati (2004: 38) sebagai berikut:
Warna merupakan unsur visual yang paling menonjol dari unsur-unsur yang lainnya, kehadirannya dapat membuat suatu benda dapat dilihat oleh mata. Warna juga dapat menunjukkan sifat dan watak yang berbeda disamping itu warna dapat juga digunakan secara simbolis.

Pengertian warna menurut ilmu fisika adalah kesan yang ditimbulkan oleh cahaya pada mata. Selanjutnya diungkapkan bahwa warna dalam ilmu bahan adalah pigmen yaitu zat warna berupa bubuk halus yang disatukan dengan binder (zat pengikat). Sejalan dengan pendapat tersebut, berikut Darminta (dalam Prawira, 1989: 1-2) menjelaskan bahwa warna artinya rupa atau corak. Sedangkan pengertian warna bila diambil dari bahasa Sansekerta mempunyai makna yang lebih luas lagi yaitu tabiat, perangai, kasta, bunyi, huruf, suku kata dan perkataan. Jadi dapat disimpulkan bahwa pada intinya warna dapat dilihat karena adanya pancaran cahaya terhadap suatu benda dan dipantulkan ke mata.

Menurut Sulasmi (1989: 50) Secara garis besarnya sifat khas yang miliki oleh warna ada dua golongan besar, yaitu: warna panas dan warna dingin. Golongan warna panas berpuncak  pada warna jingga, dan warna dingin berpuncak pada warna biru kehijauan. Warna-warna yang dekat dengan jingga atau merah digolongkan kepada warna panas atau hangat dan warna-warna yang berdekatan dengan warna biru kehijauan termasuk golongan warna dingin atau sejuk. Dari kedua golongan besar tersebut warna dingin dan warna panas mempunyai makna simboliknya, yaitu warna merah sering diasosiasikan dengan matahari, darah, api, dan warna-warna yang termasuk golongan ini melingkupi mulai dari merah, jingga kuning, mungkin sampai kuning kehijauan, merah keunguan. Sedangkan warna dingin biru kehijauan atau hijau kemerahan sering diasosiasikan dengan warna-warna langit, gunung dikejauhan, warna air atau warna-warna yang termasuk golongan ini melingkupi mulai dari hijau kebiru-biruan, biru kemerah-merahan.
Warna mempunyai pengaruh terhadap emosi dan sebagian karena assosiasinya terhadap macam-macam pengalaman, maka setiap warna mempunyai arti perlambangan dan makna yang bersifat mistik Sulasmi (1989: 52). Penggunaan warna yang yang bersifat simbolik itu merupakan peristiwa yang dianggap penting. Biasanya tiap-tiap warna memiliki suatu makna yang luas dan sering kali untuk segala barang yang melambangkannya mempunyai hubungan dengan arti bencana atau kejahatan. Perlambangan berasal dari kata lambang, yang menurut kamus Wojowasito dalam bukunya Sulasmi (1989:52) artinya tanda atau yang menyatakan suatu hal atau mengandung suatu maksud tertentu. Lambang-lambang yang dinyatakan dengan warna tidak saja dipergunakan pada seni lama, tetapi dewasa inipun warna tetap dipergunakan sebagai, baik oleh masyarakat yang belum maju maupun oleh masyarakat modern. Nilai-nilai simbolis sangat penting diketahui karena warna sebagai lambang dipergunakan untuk segala bidang kehidupan.
Berikut ini adalah gambaran beberapa warna yang mempunyai nilai perlambangan secara umum.
a.       Merah
Merah adalah warna terkuat dan paling menarik perhatian; bersifat agresif lambang primitif warna ini disosiasikan sebagai darah, marah, berani, kekuatan dan kebahagiaan. Di Cina warna merah digunakan pada waktu perayaan pernikahan dan pengantin wanita biasanya memakai pakaian warna merah.
b.      Merah keunguan
Warna merah keunguan mempunyai karakter mulia, agung, kaya, bangga, mengesankan, lambang dan asosiasinya merupakan kombinasi warna merah dan warna biru. Sifatnya juga merupakan kombinasi dari kedua warna tersebut.

c.       Ungu
Karakteristik warna ini adalah sejuk, negatif, mundur, hampir sama dengan biru tetapi lebih tenggelam, mempunyai karakter murung dan menyerah. Warna ini melambangkanduka cita, suci, lambang agama.
d.      Biru
Warna ini mempunyai karakter sejuk, pasif, tenang, damai. Goethe dalam Sulasmi (1989: 59) menyebutkan sebagai warna yang mempesona, spiritual, monotheis, kesepian, saat ini yang memikirkan masa lalu dan masa mendatang. Biru melambangkan kesucian, harapan dan kedamaian.
e.       Hijau
Warna hijau mempunyai karakter yang hampir sama dengan warna biru. Dibandingkan dengan warna lain, warna hijau relatif lebih netral. Hijau melambangkan perenungan, kepercayaan, keabadian. Dalam penggunaan biasa warna hijau mengungkapkan kesegaran.
f.       Kuning
Warna kuning adalah kumpulan dua phenomena penting dalam kehidupan manusia, yaitu kehidupan yang diberikan oleh matahari diangkasa dan emas sebagai kekayaan bumi. Kuning adalah warna cerah, oleh karena itu sering dilambangkan sebagai kesenangan dan kelincahan. Kuning adalah warna yang paling terang setelah putih, tetapi tidak semurni putih. Kuning memaknakan kemuliaan cinta serta pengertian yang mendalam dalam hubungan antar manusia. Di Cina warna kuning merupakan lambang kekaisaran sama halnya dengan di Indonesia yang sampai sekarang masih digunakan.
g.      Putih
Warna putih memiliki karakter positif, cemerlang, ringan sederhana. Putih melambangkan kesucian, polos, jujur, murni. Di Cina warna putih melambangkan duka cita. Warna putih mengimajinasikan kebalikan dari warna hitam.
h.      Kelabu
Bermacam-macam warna kelabu dengan berbagai tingkatan melambangkan ketenangan, sopan, sederhana karena itu sering melambangkan orang yang telah berumur dengan kefasifannya, sabar dan rendah hati. Kelabu juga melambangkan Intelegensia, tetapi juga mempunyai lambang negatif yaitu keragu-raguan, tidak dapat membedakan mana yang lebih penting dan mana yang kurang penting. Karena sifatnya yang netral kelabu juga sering dilambangkan sebagai penengah dalam pertentangan.
i.        Hitam
Warna hitam melambangkan kegelapan, ketidak hadiran cahaya. Hitam menandakan kekuatan yang gelap, lambang misteri, warna malam, selalu diindedikasikan dengan kebaikan dari sifat warna putih atau berlawanan dengan cahaya warna terang.sering juga dilambangkan sebagai warna kehancuran atau kekeliruan. Warna hitam juga dapat menunjukan sifat-sifat yang positif, yang menandakan sikap tegas, kukuh, formal, struktur yang kuat.
j.        Coklat
Warna coklat berasosiasi dengan tanah, warna tanah atau warna natural. Karakter warna coklat adalah kedekatan hati, sopan, arif, bijaksana, hemat, hormat, tetapi sedikit kurang bersih atau tidak cemerlang karena warna ini berasal dari pencampuran warna-warna seperti halnya warna tersier. Warna coklat melambangkan kesopanan, kearifan, kebijaksanaan, kehormatan.
Maka dari uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa warna memiliki arti perlambangan yang tidak dapat dikesampingkan dalam hubungannya dengan penggunaanya. Dalam kehidupan modern dewasa ini lambang-lambang yang menggunkan warna ini masih tetap dipergunakan, walaupun sudah ada pergeseran dalam nilai simboliknya. Semua warna memiliki sifat-sifat mendasar yang ikut menentukan persepse (kesan) yang terjadi setelah tahap penangkapan sensasi oleh mata kita, sifat-sifat itu adalah: corak, nada, cerah, kesan suhu, suasana dan kesan jarak. Djelantik (1999: 32). Peranan warna sangat dominan dalam karya seni rupa, hal ini dapat dikaitkan dengan upaya menyatakan gerak, ruang, bentuk, ekspresi atau makna simbolis.

Berkaitan dengan warna, unsur warna dalam seni rupa Bima terdiri dari dana kala (warna merah), dana monca (warna kuning), dana owa(warna biru), dana jao (warna hijau), dana keta (warna ungu), dana bako(warna merah jambu), dana me’e (warna hitam) dan dana lanta (warna putih). Merah mengandung nilai keberanian. Putih mengandung nilai kesucian. Biru simbol kedamaian dan keteguhan hati. Kuning bermakna kejayaan dan kebesaran. Hijau melambangkan kesuburan dan kemakmuran. Warna ungu, merah jambu dan hitam melambangkan kesabaran dan ketabahan. Sedangkan coklat melambangkan kesabaran dan ketabahan kaum perempuan dalam menjalankan tugas. Dalam seni rupa Bima warna paling dominan adalah hitam sebagai simbol Bumi (tanah) bermakna kesabaran, (hasil wawancara dengan Natsir, Agustus 2012).
demikian lah postingan tentang warna ini semoga dapat bermanfaat untuk kawan-kawan dan adik-adik yang sedang belajar tentang warna...semoga dapat bermanfaat. terimakasih

Post a Comment